Senin, 05 Maret 2012

Sebuah Penyesalan yang Harus ditanggung Seumur Hidup

ngga tau ya mau darimana saya cerita. yang intinya sekarang ini adalah aku ngga bisa lagi mengulang waktu kebelakang. dan seperti yang sudah diketahui, "penyesalan selalu datang dibelakang".

Awalnya mengetahui nikmatnya bercinta dengan lawan jenis sudah sangat sering saya bicarakan bersama teman teman yang lain. dan memang, hal itu tidak pernah sekalipun habis untk dibicarakan. Apalagi seperti yang kita ketahui bahwa hal tersebut masih sangat tabu untuk diperbincangkan. yah, namanya seksualitas memang sangat nyaman untuk diperbincangkan.
Kembali ke diri saya. Saya memiliki seorang pasangan yang sangat setia untuk menemani saya menjalani kehudpan sehari-hari. kurang lebih terhitung dari saya menulis postingan ini kurang lebih sudah memasuki bulang ke-8 sejak kami bertemu dan menjalin kasih. Awalnya memang sih biasa saja, seperti pasangan pasangan normal biasanya. Tapi, semenjak memasuki bulan ke-2, mulai banyak hal-hal yang sudah tidak masuk diakal untuk diperbincangkan. salah satunya yang akan saya bahas berikut ini.
well, let's begin the story.
Saya dan kekasih saya yang tercinta memang saling menyayangi dan mengasihi. seperti kata pepatah "cinta bisa membuat orang gila". Memang betul adanya. dan hal itupun membuat saya demikian. apa yang saya alami selama ini bersama dengan kekasih saya sepertinya bukan lagi menjadi sebuah tanda tanya bagi yang melihat. Memang, saya pribadi sudah sangat menyayangi pacara saya. Apalagi saya sudah meniatkan untuk melanjutkan hubungan kami ke jalan yang lebih serius, yakni perkawinan (amin! doain ya..). akan tetapi, apa yang saya alami sekarang ini merupakan sebuah hal yang mungkin bagi sebagian orang biasa saja, tapi bagi saya tidak. karena hal ini membuat saya sangat menyesalkan dengan tindakan saya sebagai manusai biasa yang tidak lupa dengan Allah SWT.
Saya sangat menyesal telah meminta kepada pasangan saya untuk berhubungan badan dengan dia. Dia pun melakukan hal tersebut. yang lebih parah lagi nih, ternyata saya orang pertama yang mengambil virginitas dari pasangan saya. Nauzubillahi minzalik. Sungguh hinanya saya sebagai manusia.
Saya pribadi sangat menyesal dengan tindakan tersebut. manalagi hal tersebut sudah sangat sering saya lakukan bersama dengan pasangan saya. Sungguh suatu perbuatan sangat dihardik oleh Allah SWT. Saya sempat berpikir, apakah hal tersebut masih bisa saya ulang ke masa masa sebelum saya bertemu dengan dia?
Ya Allah, saya sungguh sangat menyesal telah melakukan perbuatan hal zinah. Saya sangat tidak ingin lagi melakukan hal tersebut. Saya meyesali perbuatan ku, dan saya siap bertanggung jawab apabila saya melakukan kesalahan dalam tindakan saya dengan pasangan saya. saya tidak ingin membuat malu orang tua, keluarga, dan semua orang yang mengenal saya. Ya Allah, kembalikan lah aku kejalan yang benar Ya Allah. saya sangat khilaf dengan semua tindakan dan kelakuan saya. Saya pun siap menanggung dosa yan telah menjerumuskan saya kedalam lingkaran syaitan yang terkutuk. mohon petunjuk Mu Ya Allah.
Amin ya rabbal alamin.

Tidak ada komentar: